LAHAT, MS – Tingkatkan perkembangan kemampuan sosial anak usia dini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan adakan Lomba membaca buku cerita anak usia dini bersama orang tua, bertempat di hotel Calista, Kamis ( 23/11/23).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Lahat Niel Andrin, SE. MAP, menerangkan, anak usia dini berada dalam masa keemasan dan rentang perkembangan manusia selama masa itu anak secara khusus mudah menerima stimulasi dari lingkungannya dan siap melakukan berbagai kegiatan dalam rangka memahami dan menguasai lingkungannya.
” Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong orang tua dan guru agar menyediakan bacaan yang menarik sesuai dengan keinginan anak, memberikan waktu luang untuk bercerita dan memberikan bimbingan yang sifatnya membangun untuk mengembangkan keterampilan membaca pada anak,” tutur Niel
Kegiatan Lomba yang diikuti oleh anak Paud sekabupaten Lahat, dihadiri dan dibuka langsung oleh bunda PAUD kabupaten Lahat Lidiyawati Cik Ujang. Dikesempatan itu beliau sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan Lomba membaca buku bersama anak dan orang tua yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
” kegiatan membaca buku anak usia dini bersama orang tua ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara orang tua dan anak,” harap bunda PAUD.
Lebih lanjut dikatakannya, membaca buku bersama anak dapat membantu anak memahami emosi yang dirasakan oleh dirinya maupun orang lain melalui karakter yang dibacanya,hal ini dapat meningkatkan perkembangan kemampuan
sosial anak.
” melalui interaksi antar karakter yang dibacanya, anak-anak dapat belajar bahwa setiap perilaku yang dilakukan seseorang itu didorong oleh keyakinan emosi serta harapan tertentu,” tuturnya.
Membaca buku bersama orang tua dan buah hati dapat membangun dan mengajari berbagai pengetahuan, informasi, dan aspek-aspek kehidupan di dalam buku yang dibaca.
Untuk dapat memperkaya pemahaman anak tentang dunia, perlu adanya upaya mewujudkan lingkungan anak kaya keaksaraan dengan ragam media yang kaya teks dan gambar.
upaya ini salah satunya adalah dengan membacakan buku pada anak,seperti didukung oleh beberapa penelitian yang menemukan manfaat membacakan buku untuk anak. riset organisation for economic cooperation and development (OECD) 2020
” Menemukan bahwa anak usia lima tahun yang dibacakan buku oleh orangtuanya, mempunyai kemampuan empati lebih dan prososial tinggi dan mampu mengatur emosi,” tutupnya.