Asyik Ngobrol Di Warung Kopi, Irwanto di Bacok Tetangga Hingga Tewas

HEADLINE, KRIMINAL535 views

PALI, MS– Saat tengah asik ngobrol disebuah warung kopi bersama dua temannya, Irwanto (35) warga Muara Sungai Kecamatan, Penukal Utara Kabupaten PALI dibacok tetangganya bernama Al (DPO) hingga tewas. Korban tewas setelah luka bacok mengenai bagian dadanya. Kejadian itu terjadi, Jumat (11/11) sekitar pukul 09.30 WIB.

Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian berawal saat korban tengah asik ngobrol bersama dua temannya yakni Pendi (62) dan Kandar (30). Tiba-tiba dari arah belakang datang pelaku AL langsung menebaskan parang panjangnya dan mengenai dada korban. Tak ayal, korban langsung tekapar. Sedangkan pelaku langsung melarikan diri.

Melihat kejadian yang tiba-tiba itu, Pendi dan Kandar langsung berusaha menolong korban namun nyawa korban tidak tertolong lagi. Kemudian Pendi melapor ke kepala Desa setempat dan langsung diteruskan ke Polsek Penukal Utara.

“Waktu itu kami tengah asik ngobrol masalah getah karet, lalu datang pelaku. Tanpa ngomong apapun, pelaku langsung menebas korban dengan sebilah parang,” tutur Pendi.

Kapolres Muara Enim AKBP Hendra Gunawan SIK melalui Kapolsek Penukal Utara Iptu Acep Sundara membenarkan kejadian tersebut. “Memang benar adanya korban tewas setelah dibacok sebilah parang,” ujarnya.

Tewasnya korban, menurut dia, diduga pelaku merasa dendam karena sebulan yang lalu, anak korban dan anak pelaku berboncengan motor mengalami kecelakaan, dan anak pelaku mengalami patah kaki. “Mungkin karena hal tersebut, pelaku merasa kesal dengan korban. Lantas membalas dengan menebas korban dengan sebilah parang,” ujarnya.

Dikatakan dia, saat ini pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku. “Anggota sudah melakukan olah TKP dan pengejaran terhadap pelaku,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala Desa Muara Ikan, Pausy Ahmad begitu mendapat kabar kejadian tersebut langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). “Waktu aku kesana, korban sudah tidak bernyawa lagi dengan tubuh bersimbah darah. Lalu kami melapor kepohak kepolisian,” ujarnya. (yeng)

News Feed