OKUTIMUR, MS – KPU OKU Timur mengajak dan mengingatkan Apratur Sipil Negara (ASN), jajaran KPU, Bawaslu, Penyelenggara Pemilu hingga Pemerintah Daerah di wilayah Bumi Sebiduk Sehaluan untuk menjaga netralitas.
Demikian hal tersebut disampaikan lamgsung oleh Ketua KPU OKU Timur Denis Firmansyah saat Audiensi bersama Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin MT, bertempat di Ruang Audiensi Pemkab OKU Timur, Senin (29/1/2024).
“Guna menjaga keharmonisan pada pemilu 2024, saya mengajak dan mengingatkan semua ASN, jajaran KPU, Bawaslu, Penyelenggara Pemilu hingga Pemerintah Daerah di OKU Timur untuk menjaga nertralitas,” katanya.
Diketahui, Pemilihan Umum bukan hanya hajat KPU, Bawaslu atau DKPP saja, namun ini merupakan kerja kolektif yang pastinya memerlukan dukungan pemerintah dan jajaran Forkopimda.
Menurutnya, Kabupaten OKU Timur merupakan salah satu kabupaten yang rawan dalam pelaksanaan pemilu. Menurut versi KPU kita rawan di bidang pengamanan logistik, sementara versi Bawaslu kita rawan dalam hal money politik.
“Jadi ini yang harus kita jaga agar tetap kondusif dan Pemilu berjalan lancar,” ujarnya.
Saat ini, Bimtek untuk KPPS masih terus berjalan dan pada 28 Februari sudah memasuki tahapan pilkada. Kegiatan ini berjalan maraton dan tidak bisa berjalan sendiri.
“Maka harus ada dukungan stakeholder terkait,” ucapnya.
Pada kesempatan ini juga, Ketua KPU OKU Timur Denis Firmansyah didampingi 4 Komisioner lainnya, Aldi Andriansyah, Firmansyah, Sunarko, Yoga Hona Saputra dan sekretaris KPU OKU Timur, Irto S. SE, M.Si bersama staf KPU menyampaikan bahwa selain mengajak dan mengingatkan untuk menjaga netralitas pada pemilu.
Dirinya bersama jajarannya bermaksud untuk memeperkenalkan diri, bersilahturahmi, karena kami baru dilantik pada 9 Januari 2024 lalu.
“Kami juga melaporkan bahwa saat ini kami mulai bergerak cepat melakukan berbagai persiapan dalam tahapan pemilu ini,” ujarnya.
Sementara, Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin M.T mengucapkan selamat atas pelantikan pada 9 Januari lalu. Dalam kesempatan ini, Alhamdulillah kita bisa bersilaturahmi.
“Sesuai dengan instruksi dari Pusat dan Provinsi, bersama dengan Forkopimda kita harus menjaga kondusifitas baik sebelum maupun sesudah pemilihan umum agar dapat mencapai tujuan pasca pemilu yaitu Zero Konflik,” ungkapnya.
Diketahui dalam proses rekapitulasi, KPU telah menggunakan sistem berbasis digital yaitu Aplikasi Sirekap. Terkait hal itu, Bupati Enos telah mengintruksikan Kepala Dinas Kominfo OKU Timur untuk membantu memetakan lokasi yang masih low signal hingga titik-titik Blank Spot dan sudah ditindak lanjuti.
Dikatakannya penggunaan Sirekap tentu akan menambah efisiensi pada rekapitulasi hasil perhitungan suara.
“Untuk itu, saya mendukung penuh KPU OKU Timur dalam hal penyelenggaraan pemilu, bahkan dukungannya terhadap suksesnya Pemilu 2024 tertuang dalam Tema HUT ke 20 OKU Timur Tahun ini,” pungkasnya. (Boy)