Disidak, 15 Pegawai Mangkir

LUBUKLINGGAU, MS – Inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan kepala daerah pasca libur panjang lebaran hampir dilaksanakan disejumlah daerah di Sumsel, Senin (3/7/2017). Di Lubuklinggau terdapat sejumlah aparatur yang tidak hadir pada hari kerja pertama.

Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe yang kemarin pagi baru pulang dari Jakarta, setibanya di bandara Silampari sekitar pukul 07.30 WIB langsung melakukan sidak dengan mendatangi sejumlah kantor SKPD. Yakni ke Dinas PU Tata Ruang, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, posko damkar wilayah selatan, Dinas Perikanan, Dinas Ketahanaan Pangan dan Dinas Perkebunan.

Tak ayal sidak yang dilakukan orang nomor satu di bumi Sebiduk Semare itu sempat membuat kaget sejumlah aparatur dan Kepala Dinas. Setibanya Nanan dikantor SKPD, dirinya langsung mengumpulkan para aparatur sekaligus dilakukan pengecekan absen serta pendataan yang dilakukan pihak Inspektorat.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, hasil sidak tersebut7 masih adanya aparatur yang tidak hadir yakni sebanyak 15 orang. Masing-masing di Dinas PU Tata Ruang terdata satu orang tidak masuk kerja tanpa keterangan, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman 100 persen hadir. Posko Damkar regu I wilayah Selatan, dari total 18 pegawai, terdapat tujuh pegawai tidak hadir.

Kemudian di Dinas Perikanan tiga tanpa keterangan dan satu sakit. Lalu di Dinas Ketahanaan Pangan empat tidak hadir dan satu cuti melahirkan. Sedangkan di Dinas Perkebunan hanya satu orang dinas luar (DL). “Mereka yang absen pasti ditindaklanjuti dengan ketentuan yang ada di inspektorat,” kata Nanan.

Menurutnya, hasil sidak yang dilakukan dirinya terhadap aparatur sudah cukup bagus. “Alhamdulillah ada yang 100 persen. Paling dua, satu yang tidak masuk. Itupun belum diketahui apa yang terjadi. Harapannya tentu kita harus meningkatkan kinerja, introspeksi,” bebernya.

Kemudian, Nanan mengingatkan kepada aparatur untuk melakukan kerja yang optimal saat ini. “Saya selalu sampaikan, kedepan ini bahwa karena ada nuansa politis, tentu kita harus melakukan kerja yang optimal. Karena apapun kedepan ini yang kecil-kecil bisa diangkat, permasalahan,” katanya.

Lebih lanjut Nanan menambahkan, mulai saat ini dirinya mengajak aparatur untuk bekerja dengan baik. Dan paling utama yakni meningkatkan kinerja agar tidak banyak yang mengatai.

“Visi dan misi bagaimana orang ke Lubuklinggau ini sebanyak-banyaknya agar bisa meningkatkan perekonomian Lubuklinggau. Karena Lubuklinggau tidak punya sumber daya alam. Yang harus kita lakukan adalah berbenah baik fisik dan non fisik,” timpalnya.

Selain itu, Nanan dalam kesempatannya melakukan sidak terhadap para aparatur, juga sekaligus melakukan silaturahmi dan halal bihalal. “Ini adalah hal yang rutin kita lakukan untuk melihat apakah aparatur ini meningkatkan kinerjanya atau tidak. Sekaligus juga bersilaturahmi dan halal bihalal,” pungkasnya. (dhiae)

News Feed