LAHAT, MS – Hari lahir NU ke – 93, PCNU kabupaten Lahat adakan Tabligh Akbar, mengusung tema “menyebarkan islam yang damai dan toleran”. Kegiatan itu dikuti ribuan umat dan turut hadir calon anggota DPD RI Sumsel 2019 Nandriani Octarina S Psi CHA, juga menghadirkan KH. Anwar Zahid dari Bojonegoro Jawa Timur Untuk mengisi tausyiah, bertempat di lapangan parkir gedung kesenian kabupaten Lahat, Selasa (19/2/2018).
KH Husnuddin Karim Alhafidh
Rois Syuriyah PCNU Kabupaten Lahat menyampaikan, semoga peringatan NU ke 96 H /93 M ini hajat dikabulkan oleh Alllah SWT.
Dimana para pendiri NU menginginkan negara Indonesia bebas dari penjajahan dan merdeka, dengan adanya andil NU maka terwujudlah apa yang diimpikan oleh rakyat Indonesia, NU juga ikut mendirikan Negara ini.
Diera digital ini dimana pengaruh
Secara idiologi ingin meruntukkan idiologi bangsa, secara kelompok agama telah banyak membidahkan, inilah tantangan NU disaat ini.
” Mudah mudahan degan bertambahnya usia NU dapat menjadi inspirasi kita kedepan,” harapnya.
Ditempat yang sama bupati Lahat Cik Ujang SH menyampaikan, Semoga NU bersinergi dengan pemerintah kabupaten Lahat dan pemerintah akan mendukung program program NU kedepan.
“Mari kita sama sama bersinergi dan bersatu walupun beda kepercayaan , agar terjaga keaman dan kenyamanan di masyarakat, agar kabupaten Lahat bercahaya,” ajaknya
KH. Anwar Zahid dalam tausiahnya menyapaikan, agar umat tidak mudah untuk membidah bidahkan, memusyrik musyrikan umat lainnya.
Ahmat Syahri S Hi, ketua lembaga kajian dan pengembangan sumber daya manusia NU kabupaten Lahat menyampaikan, sudah menjadi tradisi dalam peringatan hari lahir NU ke 93 mengadakan Istiqozah dan Tausyiah
“Di Istiqozah ini kita mendo’akan agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang
Thoibatun warrobun khofur, bangsa yang besar, makmur, sejahtera dan bangsa yang penuh berkah dan rahmat dari Alllah ,” tuturnya.
Disela acara Nandriani Octarina S Psi CHA calon DPD RI Sumsel 2019 yang juga mempunyai hubungan emosional yang baik dengan NU, merasa terpangil untuk mengikuti Tabligh Akbar di peringatan lahir NU.
“Kultur keagamaan masyarakat khususnya di sumsel sangat tinggi, berusahalah untuk mengakrabkan diri dengan keagamaan karena itu sangatlah baik,” tutupnya. (Nur)
