KNPI dan Karang Taruna Penukal Utara Gelar Baksos

PALI, MS – Komite Nasional Pemuda Indonesia, dan Karang Taruna kecamatan Penukal Utara, gelar bakti sosial dengan membersihkan sampah di sekitaran pedesaan, khususnya di wilayah tersebut, kegiatan ini merupakan rangkaian acara memperingati Hari Sumpah Pemuda. Kegiatan ini melibatkan seluruh elemen masyarakat di sekitar pedesaan.

Dikatakan Ketua KNPI Kecamatan Penukal Utara, Winaryo SPd, kegiatan bakti sosial hanya sebatas memperingati Sumpah Pemuda, dengan adanya kegiatan ini bisa memperikat silahturahmi, dan mempererat tali persaudaraan, KNPI kecamatan bekerja sama seluruh elemen masyarakat, terdiri dari KNPI, Karang Taruna, Pemuda, Perangkat Desa, Perangkat Kecamatan.

“Kegiatan sosial ini hanya membersihkan sampah disekitar pedesaan, ada jarak yang dibersihkan sekitar 3 hingga 5 Kilometer, dan lima desa yang dibersihkan, diantaranya Desa Tempirai Utara, Tempirai Selatan, Tempirai Induk, Tempirai, “ ujarnya. Jumat (28/10).

Peserta yang ikut bakti sosial sebanyak 250 orang, yang bersama-sama mengadakan gotong royong, untuk membersihkan sampah, baksos ini hanya untuk meningkatkan kepedulian tentang lingkungan, diketahui bahwa pola hidup sehat itulah sangat penting, jangan sampai wilayah kita kotor, semua pikiran bisa ikut kotor juga.

“Saya mewakili Generasi Muda berterima kasih kepada bupati, yang telah memberikan buku bacaan kepada desanya, agar buku tersebut bisa bermanfaat untuk semua, pendidikan itu tergantung ada kemauan, dan ada petunjuk belajar seperti buku ini, di desa Tempirai telah memiliki rumah pintar yakni rumah baca, “ tuturnya.

Terpisah diungkapkan Camat Penukal Utara melalui Staf Kecamatan, Tanggam Jaya SPd, kegiatan merupakan positif yang harus didukung, apalagi dibalik kegiatan ini adalah seorang pemuda, merupakan generasi muda yang ingin membangun daerahnya, dengan adanya Baksos membersihkan sampah dilingkungan, setidaknya mengurangi sampah yang ada.

“Kita harus menjaga lingkungan, sebab lingkungan faktor utama bagai kita sendiri, dengan adanya lingkungan yang sehat, pikiranpun menjadi sehat juga, kita ingin desa ini menjadi ASRI dan nyaman dari sampah, “ ucapnya.

Sementara itu Ketua Karang Taruna Tajung Surayan, Neskapalman, mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama anggota kepengurusan dan pembina, untuk sama-sama dukung semua kegiatan yang ada, terutama membersihkan sampah, sampah juga bisa menghidupkan kita saja, dengan mengumpulkan sampah, bisa menjadi olahan kreatif anak bangsa, tinggal saja mengolahnya dengan baik.

“Satu sampah yang berserakan, bisa menyusahkan kehidupan kita, musim hujan tiba, hendaknya kita bersama-sama menggumpulkan sampah, dan sampah yang bisa berguna bisa menjadi olahan kreatif, seperti sampah botol, dan sisa sampah yang tidak terpakai bisa menjadi pupuk kompos, “ tutupnya. (yeng)