MUSIRAWAS, MS – Selama 14 hari terakhir, dilaksanakan Operasi (Ops) Zebra Musi 2016, Pihak Polres Musirawas telah mengeluarkan sebanyak 377 surat tilang, melakukan peneguran terhadap 256 pelanggar. Termasuk, tercatat juga ada terjadi 1 kali kecelakaan.
Angka ini, diketahui mengalami penurunan bila dibandingkan dengan pelaksanaan operasi serupa tahun lalu, baik pada angka pelanggaran, maupun kecelakaan lalu lintas.
“Pencapaian ini, tidak terlepas dari kerja keras seluruh Personel Polres Musirawas yang dibantu beberapa stake holders,” ungkap Kapolres Musirawas, AKBP Hari Brata didampingi Kasat Lantas Polres Musirawas, AKP Budi H. Sutrisno, Selasa (29/11).
Diakuinya, pelaksanaan Ops Zebra Musi 2016, mengacu kepada Perkap 09/2011 tentang manajemen Ops dan Petunjuk Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumsel.
“Teknisnya, mulai dari Perencanaan (Pra Ops), Pengorganisasian, Pelaksanaan dan Pengendalian,” jelasnya.
Bahkan, dalam beberapa hal teknis dalam penerapan Ops Zebra, diakui Kasat dilakukan dengan cara atau penerapan berbeda, misalnya melaksanakan pelayanan kesehatan bagi pengemudi, termasuk menggunakan Badut Karakter (POPEYE) sebagai sarana kontak memberikan himbauan tertib berlalu lintas.
“Itu tujuannya, agar dapat lebih diterima oleh pengguna jalan, lalu pada aspek penegakkan hukum, kami mengedepankan Polwan, agar pelanggar dapat lebih menerima atas pelanggarannya,” kata dia.
Ditambahkannya, kehadiran polisi di lapangan merupakan representasi dari hukum dan aturan, sehingga penindakan pelanggaran lalu lintas bisa dipahami masyarakat bukanlah menjadi aspek utama.
“Kesadaran pengguna jalan secara bersama-sama itulah yang menjadi perihal utama dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas,” ungkapnya. (Diae)