Palembang Akan Miliki Tugu Iwak Belido

PALEMBANG, MS – Groundbreaking pembangunan tugu iwak belido dimulai. Tugu itu akan dibangun di Pelatara Benteng Kuto Besak (BKB). Groundbreaking ditandai pengeboran posisi tiang pancang disaksikan oleh Direktur SDM dan Umum PT Bukit Asam, Suryo Eko Hadianto dan Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda, Senin (28/11).

Patung Tugu Iwak Belido akan berdiri menghadap sungai dengan tinggi 12 meter, patung ini juga akan mengeluarkan air mancur dari moncong ikan persis seperti patung Mer Lion yang ada di Singapura. Dengan demikian proses pembangunan icon baru kota Palembang ini resmi dimulai dan memakan waktu 240 hari masa pengerjaan.

Patung yang terbuat dari perunggu berlapiskan perak patung yang ditargetkan selesai pada bulan Juli tahun depan ini menelan dana sebesar Rp 4,3 Milyar yang berasal dari Coorporate Social Responsibility (CSR) perusahaan tambang asal Sumsel ini. Direktur SDM dan Umum PT Bukit Asam, Eko Hadianto mengatakan PT Bukit Asam sangat concer dengan lingkungan hidup. “Dipilihnya pembangunan tugu iwak belido menjadi salah satu bukti mewujudkan komitmen itu,” tuturnya.

Selain itu pula lokasi pembangunan yang mengambil tempat wisata yakni pelataran BKB semakin menegaskan bahwa PT. Bukit Asam mendukung Development Program Musi River Side Tourism pemerintah kota Palembang.“Sebagaimana kita ketahui bersama, populasi ikan khas sungai musi ini makin lama makin langka, butuh kesadaran untuk melestarikannya agar tidak punah, kepunahannya merupakan kerugian bagi kita maka dari itulah dibutuhkan kepedulian bagi semua pihak untuk menjaga kelestariaanya sebagaimana kepedulian PT. Bukit Asam terhadap lingkungan,” kata Suryo Eko Hadianto.

Suryo Eko juga mengajak masyarakat Palembang termasuk media mengawasi proses pembangunannya, ia tidak ingin proses pembagunan berjalan asal-asalan dan terkesan asal jadi yang berakibat mutu pembangunan jadi rendah.

Selain tugu iwak belido, melalui CSR nya PT Bukit Asam juga akan membangun beberapa fasilitas lainnya salah satunya adalah convention hall di Jakabaring. Pembangunan fasilitas dengan dana sekitar Rp 150 miliar ini digunakan sebagai salah satu fasilitas menyambut Asian Games 2018.

“Di convention hall tersebut, nantinya dilengkapi lapangan tenis bertaraf internasional dengan atap bangunan yang bisa dibuka tutup secara otomatis,” imbuhnya.

Sementara, Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda berharap tugu iwak belido ini nantinya dapat lebih banyak lagi menarik minat wisatawan berkunjung ke Palembang, penambahan icon baru kota Palembang berupa ikan khas sungai musi ini dapat dikatakan salah salah satu pengembangan wisata sungai karena mengambil lokasi pembangunan di BKB dan Palembang juga dikenal sebagai kota sungai karena terdapat puluhan sungai mengitari kota ini.

Finda berharap pembangunan tugu ini dapat selesai tepat waktu disamping itu pula meminta masyarakat agar menjaga asset ini agar tidak dirusak tangan-tanga jahil sehingga mengurangi keindahaannya.

“Pemkot berharap proses pembangunannya berjalan lancar dan bila perlu pemkot merencanakan peresmiannya nanti dilakukan oleh Menteri Pariwisata,” tutup Finda. (za)