Ratusan Masyarakat Untut PT. AMR Ganti Rugi Lahan Masyarakat

DAERAH, HEADLINE77 views

MURATARA – Puluhan masyarakat yang terhimpun dalam perkumpulan Komunikasi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang didampingi oleh kuasa Hukum melakukan aksi demo di 4 titik menuntut pihak PT. Agro Muara Rupit (AMR) yang terindikasi melawan hukum dan belum sepenuhnya memenuhi hak-hak masyarakat, Selasa (18/02/2024).

Aksi demo tersebut berawal dilakukan di Kantor Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) sekitar pukul 10.00 wib, yangbdilanjutkan ke kantor DPRD Muratara, Kantor BPN Muratara dan Kapolres Muratara dengan jumblah masah lebih kurang 100 orang dalam penyampaian aspirasi tuntutan mereka terhadap PT. AMR.

Habizar Suryandi, Kuasa Hukum dari masyarakat tersebut, mengatakan aksi demo yang dilakukan menuntut PT. AMR untuk penyelesaian sengketa lahan dengan masyarakat.

“Tuntutan ini, adanya dugaan pihak perusahaan AMR melawan hukum terhadap penguasaan lahan. diantaranya: HGU belum dimiliki, Administrasi perusahaan belum dipenuhi dan pembebasan lahan yang dilakukan belum semuanya sempurna,” kata Habizar Suryandi.

Diterangkanya, sampai aksi ini dilakukan permasalahan masyarakat dengan pihak perusahaan seperti ganti rugi lahan belum semuanya dilaksanakan pihak AMR. “maka kami mendesa pemerintah jangan menerbitkan HGU sebelum penyelesaian sengketa lahan ini dengan masyarakat,” tegas dia.

selain itu, pihaknya juga akan menyampaikan sebelum adanya tanggapan dari pihak terkait masyarakat akan tetap mempertahankan lahan mereka. “lahan ini yang telah masuk laporan kepada kami lebih 200 Ha belum adanya ganti rugi,” tutupnya.

Terpisa, Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara, Asisten II Setda Muratara, Effendi Aziz yang didampingi Staf Ahli Bupati Muratara Suhardiman, menanggapi atas aksi yang dilakukan oleh masyarakat dan himpunan KPK yang didampingi oleh kuasahukum, mengatakan Pemda Muratara menyambut dengan baik atas penyampaian aspirasi masyarakat.

“kita sambut baik kedatangan masyarakat yang menyampaikan aspirasi merka. dan sebagai pemerintah kita juga tampung tuntutan mereka dan akan dibahas dengan intansi terkait dalam waktu dekat,” katanya singkat.

Pantauan dilapangan, aksi tersebut, pertama kali dilakukan di depan kantor Bupati Muratara, dilanjutkan ke kantor BPN Muratara dan berakhir di Kapolres Muratara.

Dimana kedatangan mereka menggunakan kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat dengan penguat suara serta atribut baleho yang ditulis berbagaibtuntutan dengan jumblah massa lebih kurang 100 orang.

News Feed