PALI, MS – Usaha keras pihak kepolisian menangkap pelaku pembunuhan Irwanto (35) warga Muara Sungai, Kecamatan Penukal Utara, Kabupaten PALI yang tewas ditebas sebilah parang oleh tetangganya membuahkan hasil. Tak sampai 1 x 24 jam pihak kepolisian berhasil meringkus Alekat (35) di rumah orang tuanya di Desa Tempirai Kecamatan Penukal Utara, Sabtu (12/11) sekitar pukul 02.00 WIB.
Pelaku Alekat mengakui perbuatannya tersebut. “Aku sakit hati nian samo korban. Karena anak aku yang menjadi korban kecelakaan dan patah kaki. Tidak ada itikad baik dari korban untuk membantu biaya pengobatan,” ungkap pelaku.
Dikatakan pelaku, saat itu waktu pulang dari kebun dirinya melihat pelaku yang sedang berbaring sambil ngobrol di warung. Ketika itu lah terbesit nian pelaku untuk menghabisi korban.
“Waktu aku liat Irwanto (korban, red), raso nak bales dendam. Lantas parang yang bawa dari kebun, langsung aku bacok ke tubuh Irwanto. Setelah itu aku lari kerumah orang tua,” pungkasnya.
Sementara itu Kapolres Muara Enim AKBP Hendra Gunawan SIK melalui Kapolsek Penukal Utara Iptu Acep Sundara didampingi Kanit Reskrim Bripka Cecep Budi Prasetyo mengatakan, penangkapan terhadap pelaku berkat kerjasama masyarakat dan kepala desa Muara Ikan. “Alhamdulillah berkat bantuan masyarakat pelaku yang hendak melarikan diri ke Sekayu langsung kita ringkus,” ujarnya.
Dikatakan dia, pelaku yang telah diamankan akan diserahkan ke Mapolres Muara Enim. “Pelaku hari ini akan kami kirim ke Muaraenim. Ya, untuk menghindari hal yang tidak diiinginkan,” ungkapnya.
Untuk pelaku sendiri akan dikenakan Pasal 338 KUHP. “Pelaku terancam hukuman 20 tahun penjara,” tegasnya.
Untuk diketahui, saat tengah asik ngobrol disebuah warung kopi bersama dua temannya, Irwanto (35) warga Muara Sungai Kecamatan, Penukal Utara Kabupaten PALI dibacok tetangganya bernama Al (DPO) hingga tewas. Korban tewas setelah luka bacok mengenai bagian dadanya. Kejadian itu terjadi, Jumat (11/11) sekitar pukul 09.30 WIB.
Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian berawal saat korban tengah asik ngobrol bersama dua temannya yakni Pendi (62) dan Kandar (30). Tiba-tiba dari arah belakang datang pelaku AL langsung menebaskan parang panjangnya dan mengenai dada korban. Tak ayal, korban langsung tekapar. Sedangkan pelaku langsung melarikan diri.
Melihat kejadian yang tiba-tiba itu, Pendi dan Kandar langsung berusaha menolong korban namun nyawa korban tidak tertolong lagi. Kemudian Pendi melapor ke kepala Desa setempat dan langsung diteruskan ke Polsek Penukal Utara. (yeng)