oleh

TP PKK OKU Timur Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader

OKUTIMUR, MS – Ciptakan ketahanan pangan keluarga melalui aku hantinya PKK demi terwujudnya OKU Timur merdeka pangan, TP PKK OKU Timur gelar pelatihan peningkatan kapasitas Kader PKK dan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader PKK dalam Pelaksanaan Bidang Kesehatan.

Pelatihan tersebut digelar di dua tempat, di Aula Bina Praja I Setda OKU Timur dan di Aula Bina Praja II Setda OKU Timur pada Senin (19/6/2023).

Kedua kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten OKU Timur dr. Sheila Noberta, Sp.A., M.Kes. dan dihadiri oleh seluruh kader PKK Pokja 3 dan Pokja 4 se-Kabupaten OKU Timur.

Dalam kesempatan ini, Ketua TP PKK OKU Timur dr. Sheila mengatakan bahwa kegiatan ini digelar dalam rangka mendukung program Gubernur Sumsel GSMP dan Merdeka Pangan di Hatinya Perempuan yang merupakan program Pak Bupati.

Pelatihan ini juga membahas pendampingan keluarga dari percepatan penurunan stunting, dan TP PKK dalam hal ini ikut serta menjadi tim pendamping keluarga.

“Kegaiatan pelatihan untuk Pokja 3 dan Pokja 4 ini merupakan pelatihan rutin, dimana untuk memberikan skill dan kapasitas kepada Ibu PKK untuk menggerakkan masyarakat dan menjadi agen perubahan,” katanya.

Dikatakan, peningkatan kapasitas diri merupakan hal yang penting untuk semua orang, untuk itu dirinya berharap agar ibu PKK yang mengikuti pelatihan agar serius belajar dalam pelatihan ini.

“Topik-topik yang akan disampaikan oleh narasumber sangat menarik, saya harap ibu-ibu dapat mengikuti pelatihan dengan baik, ambil pelajaran dari narasumber, jangan malu bertanya agar nanti diterapkan di masyarakatnya. PKK merupakan agen perubahan dan relawan sejati,” ujarnya.

Di era digitalisasi sangat mudah untuk seluruh kader PKK mencari ilmu dengan berliterasi, oleh karena itu ia mengatakan bahwa pelatihan ini sebagai stimulan untuk peserta mencari ilmu melalui dunia digital.

“Untuk itu, saya mengingatkan kepada kader PKK untuk membagikan ilmu yang ada pada diri masing-masing. Ilmu itu adalah investasi dunia akhirat dan investasi yang sangat mahal, ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang diterapkan dan dibagikan,” pungkasnya.

Kegiatan diawali dengan pemaparan materi oleh narasumber dari Dinas Peternakan dan Perikanan, Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten OKU Timur. (Boy)

News Feed