oleh

Bupati Turut Berduka, Perintahkan OPD Terkait Jemput Korban

PALI, MS  – Terkait musibah tenda tersambar petir yang menewaskan tiga pelajar SMKN Penukal di Lahat , Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) langsung memerintahkan OPD terkait untuk langsung melakukan langkah cepat tanggap.

Adapun Ketiga pelajar SMKn Penukal  yang meninggal tersebut adalah M. Ramadhan (16) desa Babat kecamatan  Penukal  Almaheda (16) desa Tanjung Kurung kecamatan Abab, dan Sangkut asal desa Gunung Raja Kecamatan  Penukal (16).

Sedangkan empat korban yang selamat bernama Ayu (14) asal Desa Babat, Kecamatan. Penukal, Reni asal Desa Gunung Raja, Kecamatan Penukal, Wawan (16) asal Desa  Betung, Kecamatan Abab, dan Rudi (16) asal Desa Tanjung Kurung, Kecamatan Abab.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Kesehatan dan Satpol PP diperintahkan untuk melakukan penjemputan ketiga jenazah korban meninggal dan mengurus korban yang selamat. Para OPD terkait tersebut diminta untuk berangkat ke Lahat tadi malam. Minggu (12/3)

Satpol PP diperintahkan untuk membantu proses evakuasi sampai pemakamanKorban yang meninggal. Sementara Dinkes akan melakukan langkah-langkah pengobatan dan pemulihan korban yang selamat.

“Kami sangat berduka atas musibah yang menyebabkan meninggalnya tiga putra terbaik kabupaten PALI” kata Heri Amalindo, Bupati PALI.

Sebagai bentuk kepededulian, Pemkab memerintahkan jajarannya untuk melakukan upaya penjemputan korban.

“Sudah menjadi kewajiban kami selaku pemerintah untuk melayani masyarakat. Karena itu kami memerintahkan jajaran kami untuk melakukan penjemputan. Apalagi para korban adalah pelajar, yang nota bene adalah generasi penerus sekaligus putra terbaik kabupaten kami” Heri.

Selain melakukan penjemputan dan proses pengobatan, Heri Amalindo juga akan mengunjungi setiap rumah duka dan mengunjungi korban yang dirawat.

Sebagaimana diketahui, tiga pelajar SMKN Penukal yang melakukan perkemahan tewas akibat tenda tersambar petir diBukit Besar Desa Tanjung Beringin Kec. Merapi Selatan Kab. Lahat, sabtu malam (11/3). Sementara empat pelajar lainnya selamat karena saat petir menyambar, mereka berada dalam tenda. (yeng /Humas Pali)

News Feed