LAHAT – Mengenai adanya pihak RSUD Lahat ikut mengkampanyekan calon Wakil Bupati dan calon Wkail Gubernur Sumsel hal itu dibantah keras oleh pihak managemen rumah sakit plat merah ini. Padahal yang disorot medsos itu adalah sosialisasi tentang kesehatan untuk masyarakat.
Spanduk itu benar ada foto kepala daerah Bupati dan Wakil Bupati Lahat menjabat 2018-2023. Tentang kesehatan cegah malaria dan telah ada pada kepemimpinan sebelumnya.
Plt Direktur RSUD Lahat Linda Sri Asminarti SM SE MM mengatakan RSUD Lahat berpegang teguh pada netralitas ASN. Spanduk itu merupakan imbuan mengenai penanggulangan dan cegah Malaria pada tahun 2023 dan merupakan bentuk dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat dalam rangka memenuhi penilaian akreditasi, dan itu dibuat pada bulan Juli 2023.
“Pada saat itu jadi penilaian akreditasi dan alhamdulillah RSUD berhasil meraih Akreditasi Paripurna. Bentuk sosialisasi kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan,” ujarnya.
Dirinya juga menjelaskan, terhitung pada masa pergantian Pj Bupati Lahat pada Desember 2023, Banner tersebut sudah direlokasikan.
“Kami sebagai ASN sangat paham dan wajib memiliki azas netralitas seperti yang diamanatkan UU ASN Nomor 5 Tahun 2014 berisi ketentuan bahwa salah satu asas yaitu Netralitas,” tuturnya.
Menurutnya, netralitas ASN penting karena kualitas aparatur birokrasi tak boleh berubah dalam memberikan pelayanan publik walaupun pimpinannya berganti karena ada mekanisme pemilu.
Selain itu dirinya juga menegaskan, bahwa RSUD Lahat akan melaksanakan pelayanan sesuai standar dan tegak lurus dengan Pj Bupati Lahat yang saat ini menjabat.
“Bisa dipastikan bahwa RSUD Lahat akan terus tegak lurus susuai dengan UUD dan standar pelayanan,” ujarnya.