PRABUMULIH, MS – Anggota DPRD Kota Prabumulih Adi Susanto SE berkeyakinan dapat dukungan partai dalam memuluskan langkahnya untuk mencalonkan diri menjadi Walikota Prabumulih periode 2018-2023.
“Alhamdulillah hari ini saya mengambil berkas formulir pencalonan Walikota Prabumulih periode 2018-2013 di Partai Bulan Bintang (PBB) dan Hanura,” ujar pria yang akrab dipanggil Santon, Rabu (12/7/2017).
Dengan pengembalian berkas pencalonan ini, ia berharap mendapat dukungan dari PBB. “Besar harapan saya, PBB dan Hanura dapat mendukung saya dapat pencalonan Walikota 2018 nanti,” pinta putra asli Kota Prabumulih ini.
Menurut dia, keinginan membuat suatu perubahan di kota Prabumulih yang lebih menyentuh ke masyarakat, terus digaungkan oleh anggota DPRD Prabumulih Adi Susanto SE. “Saya tidak main -main untuk mencalonkan diri sebagai balon walikota Prabumulih di Pilkada 2018 mendatang,” tegasnya.
Adi Susanto SE mengatakan, dirinya siap bertarung di Pilkada 2018 mendatang setelah mendapat restu dari partainya. “Dukungan keluarga besar saya sangat besar, begitu juga kerabat dan masyarakat kota Prabumulih. Hati saya tergerak untuk membangun kota kelahiran saya ini. Dengan program-program pro rakyat yang sudah ada di pikiran saya, In shaa Allah masyarakat Prabumulih lebih maju. Selama ini kesejahteraan masyarakat Prabumulih belum terjamin, lantaran mata pencarian warga bertani karet dan sawit,” ujarnya.
Masih kata Adi Susanto, dirinya sangat yakin dan optimis bisa bertarung di Pilkada Prabumulih tahun 2018 mendatang. Ini lantaran sudah sinyal-sinyal dari partai politik yang menjalin komunikasi dengan baik.
“Tekad saya sudah bulat ingin merebut kursi walikota pada Pilkada 2018 mendatang. Asal ada tekad dan kemauan untuk memajukan dan membangun kota Prabumulih serta membatu masyarakat dengan ikhlas dan tak lupa selalu berdoa, In shaa Allah terwujud,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPC PBB kota Prabumulih, Rondon mengatakan kalau partainya beda dengan partai lainnya. Dalam penjaringan balon walikota Prabumulih cukup dibatas DPC Prabumulih. “Sejauh ini sudah 4 balon walikota yang ambil formulir di PBB. Nantinya satu nama yang dikerucutkan dan akan kita ajukan ke DPP. Jadi penjaringan balon walikota cukup di DPC saja yang mengajukan,” terang mantan anggota DPRD Prabumulih.
Rondon mengatakan, partainya mencari kandidat yang petarung dan Adi Susanto SE sudah masuk kriteria. “Disini kita ingin perubahan, kalau hanya ingin ikut berbaris panjang tentu bisa kita lakukan. Tetapi PBB ini beda karena sudah ada perintah dari DPP. Adi Susanto balon walikota yang cukup diperhitungkan, tidak menutup kemungkinan sinyal partai mendukungnya,” pungkasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Adi Susanto mengambil formulir pendaftaran balon walikota di PKB, PPP dan PAN. (nor)
