MUSIM KEMARAU AKAN DATANG LEBIH AWAL, SIAP SIAGA KARHUTLA

LAHAT, MS – Badan meteorologi klimatologi dan Geofısika (BMKG) memprediksi bahwa Indonesia akan mengalami El Nino pada tahun 2023, fenomena ini menyebabkan kemarau panjang atau mundurnya musim penghujan, indikasi ini mengacu pada 3 tahun berturut-turut terjadinya La Nina di Indonesia.

Kondisi seperti ini yang menyebabkan cuaca di Indonesia menjadi lebih kering dan sangat berpotensi terjadi kebakaran hutan dan lahan, maka dari itu perlu disiapkan langkah langkah pencegahan dan pengendalian Karhutla dapat diatasi dengan baik.

” Kita sebagai Pemerintah Daerah bersama TNI Polri dan perusahaan perkebunan dan pertambangan yang juga mempunyai peran harus mampu memperdayakan kekuatan personel dan peralatannya sehingga dapat digerakkan pada situasi apapun dan mampu memberikan yang terbaik dalam penanggulangan kebakaran hutan dan Iahan di Kabupaten Lahat”, sampai Bupati Lahat Cik Ujang SH dalam amanahnya pada apel gelar pasukan kesiapan penanggulangan Karhutla, di lapangan upacara pemkab Lahat, Senin ( 30/1/23).

Kepala BPBD kabupaten Lahat Ali Affandi menerangkan BMKG memprediksi La Nina ini berdampak keringnya suhu udara di wilayah Indonesia dan kemungkinan musim kemarau datangnya lebih awal

“Dalam menghadapi kemarau ini kita melakukan kesiapan dalam rangka menghadapi kemarau ini, jangan sampai adanya kebakaran hutan atau lahan yang meluas dikabupaten Lahat,” tuturnya.

Lebih lanjut dikatakannya, Pemerintah kabupaten Lahat, Polri,TNI dan Perusahan perkebunan, Perusahaan tambang, manggala Agni, dan masyarakat peduli api untuk dapat mendukung kegiatan ini.

Semua stekhoder yang terkait termasuk juga masyarakat untuk mesosialisasikan agar tidak membakar lahan perkebunaan yang baru dibuka, karena ini telah menjadi tangung jawab kita bersema

” Semua stikeholder siap dan mendukung termasuk juga Manggala agni didalam pencegahan Karhutla dikabupaten Lahat,” sampainya.

Kepala Manggala Agni Daops Sumatera XVI/Lahat Edi Satriawan SP melalui humas Awaludin SPdI menyampaikan, Manggala Agni Daops Sumatera XVI/Lahat,melaksanakan kegiatan didalam pencegahan Karhula saat ini telah melakukan pengecekan peralatan manual dan mekanis agar siap menghadapi jika terjadi karhutla

” Tetap sama-sama lakukan pencegahan karhutla dimanapun kita berada,” pesannya.