UBL Konsisten Bangun Peradaban Masyarakat Berpendidikan Tinggi

BANDAR LAMPUNG, MS – Universitas Bandar Lampung (UBL) konsisten membangun peradaban masyarakat berpendidikan tinggi dilevel lokal hingga nasional. Hal itu ditegaskan Rektor UBL Dr Ir M Yusuf S Barusman MBA, di aula Gedung M Pascasarjana, Kampus Dra Hj Sri Hayati Barusman MBA, Sabtu (8/7/2017), pada acara Inagurasi dan Halal Bi Halal Program Pascasarjana UBL .

Yusuf Barusman membeberkan sejak UBL berdiri tahun 1972 (45 tahun), yang diikuti terbangunnya Program Pascasarjana (PPs) UBL sejak tahun 1997 (20 tahun) telah banyak menghasilkan pencapaian yang positif dalam membangun pendidikan tinggi masyarakat. Seperti tercapainya lulusan S1 dikisaran jutaan orang lebih, diikuti alumni PPs 5000 orang, dengan 2000 mahasiswa aktif yang disertai juga pengelolaan (manajerial), hingga kontribusi mahasiswa dan alumni yang sangat baik.

“Usia UBL yang sangat matang dalam pengelolaan perguruan tinggi ini sangat berpengaruh dalam aspek manajerial kampus. UBL berpatokan pada proses pengembangan pembelajaran (berkualitas) yang tidak henti-hentinya, termasuk pengembangan sumberdaya manusia (SDM), kuantitas dan kualitas lulusannya, kiprah lulusan dimasyarakat serta investasi program pascasarjana yang bermuara pada adanya pengakuan postif dari beragam pihak. Pengeloaan UBL sudah diakui di tingkat nasional dan internasional, hal itu karena kami komitmen pada nilai-nilai pendirian (dasar) kampus ini, dengan tidak terkecoh dari tindakan menolelir penyalahgunaan akademik, nilai kejujuran, hingga azas kelaziman,” tuturnya.

Itu sebabnya lulusan S1 dan S2 UBL konsisten mempertahankan kualitas individu, selaras dengan kualitas institusi. Ditambah, produktivitas dan kiprah dimasyarakat terus terjaga. “Terlihat dari implementasi tri darma perguruan tinggi, khususnya dari produktivitas hasil riset, pengabdian masyarakat dan pengembangan berbagai (bidang) keilmuan,”katanya.

Tak hanya itu, lulusan S1 dan S2 UBL mampu berkiprah di tengah masyarakat. Bahkan diantaranya menjadi pejabat tinggi diberbagai instansi negeri maupun swasta, juga menjadi pengusaha sukses baik didalam hingga luar negeri. “Hal itu berkat orientasi budaya nilai nilai kualitas dan produktivitas, serta jiwa kepemimpinan yang kita tanamkan pada saat mereka mengenyam pendidikan di kampus,” paparnya.

Selain itu, UBL selalu menjaga kemurnian idealisme pendidikan tinggi di Lampung dan nasional, dengan menolak segala praktek implementasi regulasi pendidikan tinggi yang tidak semestinya. “Bentuknya kita tawarkan program kurikulum, proses kegiatan belajar mengajar (PKBM), hingga berbagai hal penunjang (prestasi) lainnya serta kerja sama dengan berbagai pihak baik dalam maupun luar negeri. Saya pastikan seperti ini selalu ada dikampus tercinta kita,” tegasnya.

Dengan segala upaya ini, UBL mampu mengembangkan akreditasi mulai prodi, fakultas hingga institusi dalam beberapa tahun terakhir ini. Dampaknya terlihat dari Program Pascasarjana Magister Manajemen (MM) UBL yang mendapatkan akreditasi A tingkat nasional. Hal ini menjadikan program studi (prodi) MM UBL sebagai satu satunya prodi pada perguruan tinggi swasta di Sumatera yang terakreditasi A, dari sisi pengelolaan mutu perguruan tinggi yang mendapatkan nilai paling puncak tersebut. “Pencapaian akreditasi A ini akan disusul juga oleh berbagai lembaga internal lain kita, yang sejauh ini masih dalam proses menuju kesana,” terangnya.

Kedepan, Rektor UBL berharap tidak hanya mahasiswa S1 dan S2 UBL, tapi masyarakat umum untuk bersama UBL berkomitmen menjaga nilai nilai kualitas perguruan tinggi tersebut. “Penting, untuk kita saling membantu dengan saling bersinergi bersama UBL, bersama-sama mengembangkan segala potensi, prestasi dan pengelolaan positif institusi (kampus) kita ini demi menciptakan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkualitas khususnya di Provinsi Lampung,” tukasnya. (ril)