LUBUKLINGGAU, MS – Di Januari 2017, Kota Lubuklinggau mengalami inflasi sebesar 0,85 persen. Angka tersebut terjadi, karena kenaikan indeks harga pada 6 kelompok pengeluaran, yakni kelompok perumahan, kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan, lalu kelompok makanan jadi, kelompok sandang, kelompok kesehatan, dan kelompok pendidikan.
Sedangkan, komoditas yang mengalami kenaikan harga, sehingga menyebabkan inflasi di Kota Lubuklinggau pada Januari 2017, antara lain, kenaikan harga daging ayam ras, tarif listrik, bahan bakar rumah tangga, kol putih/kubis, rokok kretek filter, bensin dan termasuk juga biaya perpanjangan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
“Untuk kenaikan harga yang terjadi pada kelompok bahan bakar rumah tangga, terjadi pada komoditi gas elpiji 3 kg. Itu kenaikannya, di kisaran 15-20 persen/tabungnya,” ungkap Ketua Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Lubuklinggau, Aldianda Maisal melalui Kasie Statistik Distribusi BPS Kota Lubuklinggau, Niasari Sastro Putri, Minggu (5/2/2017)
Sementara, diakuinya bahwa untuk kenaikan biaya perpanjangan STNK mempengaruhi laju inflasi di Kota Lubuklinggau, disebabkan diketahui adanya kenaikan per masing-masing jenis kendaraan.
“Namun, ada beberapa komoditas juga yang mengalami penurunan harga tertinggi (penghambat inflasi), seperti cabe merah, bawang merah, tomat sayur, apel dan kangkung. Menurunnya harga beberapa komoditi itu, diakibatkan pasokan di pasaran yang memadai,” ungkapnya.(dhiae)
