Indralaya, MS – Duka mendalam dirasakan keluarga Muhammad Syadda Agustiawan (19 tahun), korban meninggal dunia karena kecelakaan di jalan lintas Palembang-Indralaya.
Informasi yang dihimpun, Syadda melaju dari Palembang menuju Indralaya pada Jumat (24/6) siang.
Saat melintas di depan akses Pemulutan Tol Palindra sekitar pukul 12.45, Syadda terlibat kecelakaan dengan kendaraan truk muatan yang melaju dari arah Indralaya.
Syadda sempat dibawa ke RSUD Palembang BARI, sebelum akhirnya mengembuskan nafas terakhir.
Jenazah Syadda dibawa ke rumah duka di Lorong Pelda Wahab, Kelurahan Indralaya Raya, Kecamatan Indralaya.
Ayah Syadda, Sadly mengungkapkan sempat bercengkerama dengan putra sulungnya itu.
“Pagi-pagi sempat bercanda dengan anak saya sebelum dia (Syadda) pergi ke Palembang,” kata Sadly ditemui di rumah duka pada Jumat malam.
Syadda pergi ke Palembang untuk melihat pengumuman masuk Bintara Polri.
Menurut Sadly, putranya itu dinyatakan lulus seleksi dengan menempati peringkat 13.
“Kira-kira pukul 11.00, anak saya telepon, ‘Pa, Abang lulus. Papa sekarang punya anak polisi’,” ungkap Sadly menirukan ucapan Syadda.
Sadly tak menyangka bahwa percakapan di telepon merupakan komunikasi terakhir dengan sang buah hati.
Sekira pukul 13.00, keluarga mendapat informasi bahwa Syadda dibawa ke RSUD Palembang BARI karena kecelakaan.
Rencananya, jenazah akan dimakamkan di TPU di Desa Sakatiga, Kecamatan Indralaya, pada Sabtu (25/6) sekira pukul 10.00.
“Rencana besok dimakamkan,” tukas Sadly dengan wajah tampak tegar.(AL)

Komentar