LUBUKLINGGAU, MS – Diduga kecanduan main game diwarnet membuat ER (17), dan AR (17), warga dusun Baru, kecamatan kota Padang, kabupaten Rejang Lebong, provinsi Bengkulu harus merasakan dinginnya lantai jeruji besi.
Pelajar yang masih berstatus sebagai siswa SMA itu diamankan unit Reskrim Mapolsek Lubuklinggau Barat diwarnet tempat tinggalnya, Rabu (31/1) dinihari pukul 1.45 WIB.
Dari tanggannya diamanankan barang bukti (BB) Barang bukti satu buah Laptop merk Accer warna silver, satu buah Hp merk strawberry warna hitam, satu buah merk Oppo warna putih dan satu buah Hp Xiomi warna putih.
Kapolres Lubukinggau AKBP Sunandar, melalui Kapolsek Lubuklinggau Barat IPTU Sopian Hadi mengatakan, kedua pelaku ditangkap atas dasar laporan Polisi Nomor :LP./ B. / 09./ I. /2018 /Spk sek Brt tanggal 30 Januari 2018 atas laporan Mutiara Ade Valentin (17), warga Jalan garuda Rt. 03 kelurahan Tanjung Aman, Kecamatan Lubuklinggau Barat.
“Karena pada hari senin (29/1/2018) sekira pukul 07.00 WIB Mutiara berangkat kesekolah dan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong,” ungkapnya, Kamis (1/2).
Sekira pukul 10.00 WIB, kedua pelaku datang masuk kedalam rumah Mutiara dengan cara mendongkel jendela dengan mengunakan sebuah obeng.
“Pada saat pintu jendela sudah terbuka kedua pelaku langsung masuk kedalam rumah Mutiara kemudian mengambil barang barang miliknya berupa empat buah Hp berbagai macam jenis satu buah Laptop Merk Accer,” ujarnya.
Setelah kedua pelaku berhasil mengambil barang barang milik Mutiara lalu pergi melarikan diri ke desa Kota padang kebupaten Rejang Lebong atas kejadian itu Mutiara mengalami kerugian sebesar Rp. 9 juta.
“Ketika diintrogasi keduanya pun mengakui perbuatannya kalau keduanya lah yang telah melakukan pencurian dirumah Mutiara itu, keduanya juga mengaku rencananya uangnya akan digunakan untuk bermain game diwarnet,” ungkapnya.(dhiae)
News Feed
- 1
- 2
- 3
- …
- 2,117
- Berikutnya