LUBUKLINGGAU, MS – Pasca penganiayaan terhadap anggota Sat Pol PP yakni Jhon Fales yang bertugas di DPRD Lubuklinggau, menjadi evaluasi bagi Sekretariat DPRD Lubuklinggau.
Sekretaris DPRD, H Fajaruddin kemarin mengaku, pihaknya sangat menyayangkan adanya aksi penganiayaan terhadap petugas pengamanan. Apalagi, ini dilakukan oleh petinggi parpol.
“Tentu kami akan bertanggung jawab terhadap biaya perawatan dan pemulihan Jhon Fales hingga sehat. Kami sudah beberapa kali bezuk ke rumah sakit dan berharap permasalahan ini selesai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” ujarnya.
Pihaknya berharap, ada upaya penyelesaian secara kekeluargaan kedua belah pihak, maka dari itu sementara belum menuju upaya pendampingan hukum.
“Kami sudah mengetahui bahwa insiden ini tengah diselidiki Polres Lubuklinggau, dan beberapa hari ini sudah ada Satintelkam Polres melakukan pengamanan agar tidak lagi terjadi hal yang tidak diinginkan. Kalau memang sudah ada upaya hukum, tentu lembaga ini menyerahkan sepenuhnya dan tidak akan melakukan intervensi,” tegasnya.
Merujuk pada kejadian ini, pihaknya bersama pimpinan DPRD telah melakukan kajian untuk memanfaatkan pengamanan dari pihak ketiga yakni security.
“Memang sampai saat ini yang menjadi kendala adalah pendanaan. Wacana ini akan terus kami sampaikan agar bisa dibahas oleh legislator DPRD. Kalau sekarang, hanya bisa memaksimalkan dari bantuan pengamanan Sat Pol PP,” pungkasnya. (dhia)
