22 Peserta Ikuti Tes Perangkat Desa

Bj 3

BJ 2 BENGKULU SELATAN, MS – Sebanyak 22 peserta mengikuti tes penerimaan perangkat desa untuk ditempatkan di Desa Ketaping, Kecamatan Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan. Seleksi penerimaan perangkat desa yang dimulai Jumat (1/3/2019) dipusatkan di Balai Desa Ketaping.

Kepala desa (Kades) Ketaping Saidi mengatakan tes ini dilaksanakan guna mengisi kekosongan jabatan Sekretaris desa (Sekdes) yang sudah berakhir masa jabatanya. “ Sesuai dengan Permendagri No 67 tahun 2017 penerimaan dan pengangkatan perangkat desa harus dilaksanakan dengan seleksi,” ungkapnya.

Dikatakan dia, penyelenggaran tes di Desa Ketaping kali ini agak berbeda dengan desa-desa sebelumnya yang sudah melaksanakan tes. Pasalnya seluruh perangkat desa yang lama diwajibkan untuk mengikuti tes, sehingga ada dua katagori yaitu umum dan khusus.

BJ 4 “Kategori umum tes untuk jabatan Sekdes sedangkan yang khusus diperuntukan guna rotasi perangkat. Perangkat desa yang lama juga kita wajibkan untuk ikut tes kembali, dengan tujuan supaya kemampuan mereka menjadi bertambah,” sampainya sambil mengatakan peserta bukan saja dari Desa Ketaping tapi diikuti dari luar.

Lanjut Saidi, tes dilaksanakan dalam tiga tahapan, yaitu tes komputer, tertulis dan wawancara. “Tiga besar nilai tertinggi, dari peserta kategori umum akan direkomendasikan kepihak kecamatan untuk menduduki jabatan sekretaris desa (Sekdes),” pungkasnya.

Dijelaskan Kades, perekrutan calon perangkat desa ini, sangatlah penting sifatnya. Hal ini dimaksudkan agar supaya tidak terjadi kesalahpahaman terhadap warga Desa Ketaping, dengan cara melakukan tes terbuka seperti ini.

“Siapa pun yang lulus sebagai Sekretaris Desa, kami akan siap menerima. Yang penting bisa menjalankan roda pemerintahan di desa dengan baik. Dalam proses perekrutan ini kami pastikan tidak ada unsur KKN,” tegas Saidi didampingi Jayusman ketua BPD desa ketaping.

Tes yang berlangsung selama 2 hari ini, diawasi oleh panitia yang di bentuk dari pihak Kecamatan, Pendamping Desa, BPD, Tokoh Masyarakat serta dari pihak desa itu sendiri. (bajul)

BJ 1