25 November, Penarikan Penarikan Uang Secara Besar-Besaran Tidak Benar

BISNIS543 views

 JAMBI, MS – Informasi yang beredar dimasyarakat pada 25 November 2016 nanti akan adanya penarikan uang secara besar-besaran (rush money) tidak benar adanya. Hal itu disampikan Direktur Departemen Pengawasan Bank (DPB) III OJK Jasmi, usai menjadi pembicara pada acara sharing session bersama industri jasa keuangan di Jambi, Senin (21/11/2016).

“Pihak berwenang (kepolisian) sudah menyatakan itu sebagai informasi bohong atau hoax, jadi perbankan dan juga masyarakat tidak perlu khawatir,” kata Jasmi Pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan bahwa kondisi perbankan nasional akan tetap dalam kondisi baik karena perbankan selalu dilakukan monitoring.

“Kami (OJK) selalu memonitoring kondisi perbankan setiap waktu melihat kondisi perbankan dari berbagai parameternya,” katanya.

Dia menegaskan, kondisi perbankan secara nasional saat ini dalam kondisi baik dan akan tetap kuat meskipun dalam menghadapi aksi rush money itu.

Kondisi perbankan itu cukup baik terbukti dari dana pihak ketiga (DPK) yang sudah mulai naik 6,6 persen (yoy) per Oktober 2016.

Capital Adequacy Ratio (CAR) perbankan juga saat ini masih dalam kondisi baik, DPK-nya juga baik, likuiditas perbankan juga cukup dan terjaga dengan baik,” kata Jasmi menjelaskan.

Sebagaimana diketahui bahwa isu akan terjadi penarikan uang secara besar-besaran atau rush money ramai di jejaring media sosial. (ant/in)

 

News Feed