LAHAT, MS – Hasil pencapaian pembangunan dan realisasi penyerapan anggaran APBD dan APBN, untuk Kabupaten Lahat hingga triwulan lV sudah cukup maksimal.
“Rata-rata capaian OPD triwulan lV di tahun anggaran 2019, untuk fisik sebesar 93,64 persen. Sedangkan realisasi keuangan 91,45 persen,” terang Sekretaris Daerah (Sekda) Lahat, H Januarsyah Hambali SH MM melalui Asisten lll, Drs H Masroni, Selasa (25/2).
H Masroni menambahkan, hal ini mengingat APBD Kabupaten Lahat 2019 sebesar Rp 2.185.249.066.606,73. Dari jumlah tersebut, Rp 1.046.377.225.771,73 merupakan belanja langsung.
“Untuk Rp 1.138.871.840.835 adalah dialokasikan belanja tidak langsung. APBD sebagian besar dikelola oleh OPD, dalam melaksanakan kegiatan pembangunan daerah sesuai tupoksi,” tuturnya.
Ditambahkan Kepala Bappeda Lahat, Ir Herman Oemar MM, mengingat tahun anggaran 2019 telah berakhir, dimana kondisi idealnya penyerapan belanja anggaran diikuti dengan tingkat capaian kinerja pembangunan.
“Diukur melalui capaian target indikator kinerja daerah (IKD), sesuai laporan diterima. Dimana, realisasi capaian kinerja sangat tinggi yakni, 92,41 persen,” paparnya.
Ia menghimbau, kepada seluruh OPD yang menggunakan dana DAK 2020, untuk segera melaksanakan kegiatannya.
“Kami juga mengingatkan percepatan proses pengadaan barang/jasa kegiatan DAK fisik, berdasarkan dokumen RK telah disetujui,” tutup Herman.
Ditempat yang sama kabid Perencanaan Pengendalian Evaluasi Pembangunan Daerah Sinta Dewa Yanti ST dan disampaikan oleh Kasubid Pengendalian dan Evaliasi Yulia Anisa SE MM menerangkan rapat yang dilaksanakan adalah sebagai monitoring evaluasi pelaporan untuk dana APBD dan APBN untuk Dak
Sebagai evaluasi menyusun RKPD , ini salah satu evaluasi capaian di tahun sebelumnya
” Ini sebagai bahan acuan kedepan , di tahun ini evaluasi pencampainya bagus mencapai 93%, kedepannya kita akan mempelajari , dititik mana yang belum tercapai, dan kita akan melanjutkan untuk yang sudah tercapai ,” sampainya. (nur)
