Disnaker Lakukan Pendataan Terhadap TKI asal Asahan

ASAHAN, MS – Ratusan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Asahan yang tinggal di Malaysia akibat lock down kondisinya pada saat ini sangat begitu memperhatikan. Dimana, banyak TKI yang kelaparan dan tidak sanggup lagi membayar sewa kontrakan rumah.

Indra Ringo, salah seorang petugas yang ditunjuk oleh tim Gugus Tugas Covid 19 melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Asahan mengatakan saat ini berdasarkan pendataan terhadap TKI asal Kabupaten Asahan ada sekitar 300 orang lebih. “Ya, sudah kita data TKI asal Kabupaten Asahan,” ujarnya.

Untuk itu, Indra meminta Pemerintah pusat khususnya Pemerintah Kabupaten Asahan untuk segera mengembalikan para TKI asal Kabupaten Asahan ke Indonesia.

“Ya, saya minta secepatnya TKI itu dikembalikan ke Kabupaten Asahan. Kasianlah mereka, buat apa disini menahan penderitaan dari kelaparan. Mereka juga manusia,” ucap Indra penuh dengan kesedihan.

Sementara itu selaku Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 melalui Juru bicaranya H Rahmat Hidayat membenarkan bahwasanya ada Ketua Gugus Tugas Kabupaten Asahan melalui staf Disnaker Catur telah menunjuk dan menyuruh Indra Ringo untuk melakukan pendataan nama-nama para TKI asal Asahan di Malaysia.

“Setelah didata semua TKI warga Asahan di Malaysia. Ketua Gugus Tugas Pemkab Asahan H Surya segera mengirimkan surat dan melaporkan kepada Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi,” ungkapnya.

Dengan langkah itu diambil dengan tujuan untuk mengurus segala administrasi ke pihak Kementerian Perhubungan. Gubsu melaporkan dan meneruskan permohonan dari Ketua Gugus Tugas Kabupaten Asahan untuk dapat memulangkan warga Kabupaten Asahan.

“Semoga apa yang kita harapkan setelah didata, para TKI asal Asahan dapat kita lakukan proses dalam pengurusan administrasi untuk segera mengembalikan warga Asahan secepatnya,” pungkas Dayat.

Dayat juga memohon doa dari masyarakat agar para TKI yang bekerja di Malaysia dapat segera kembali ke Asahan dengan selamat dan bisa berkumpul lagi dengan keluarga yang sudah menanti. (Andika)

News Feed