LUBUKLINGGAU, MS – Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Lubuklinggau yang baru, bertempat di Kelurahan Petanang, Kecamatan Lubuklinggau Utara 1, resmi ditempati oleh pimpinan dan jajaran anggota DPRD Kota Lubuklinggau untuk berkantor setelah nyaris rampung diselesaikan pembangunannya.
Meski banyak fasilitas yang belum dilengkapi, namun operasional gedung tersebut, dinilai telah layak untuk menerima aspirasi masyarakat, khususnya guna menyikapi pembangunan di Kota Lubuklinggau.
“Tempat ini sangat representatif untuk menampung semua aspirasi masyarakat. Kita berharap, dengan gedung baru ini, kedepan kinerja seluruh anggota DPRD Kota Lubuklinggau bisa semakin baik dari sebelumnya,” ungkap Ketua DPRD Kota Lubuklinggau, H Rodi Wijaya saat peresmian gedung baru tersebut, Senin (16/1/2017).
Ia pun menilai, luasnya lahan di gedung baru ini pun, kedepan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk kepentingan umum.
“Sepanjang kepentingan umum dan bermanfaat, jadi kita akan izinkan dan menerima. Untuk kekurangan di gedung ini, memang masih ada, misalnya gedung paripurna yang belum ada. Tetapi, sementara kita bisa manfaatkan gedung lama dulu. Termasuk, kita kekurangan pasokan listrik, sebab yang tersedia hanya 30.000 volt, sedangkan yang dibutuhkan mencapai 130.000 volt. Kalau meubeler memang kurang, cuma tidak mengganggu kinerja,” jelas Rodi.
Sementara itu, Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe mengaku, pihaknya memberikan apresiasi tinggi terhadap jajaran DPRD Kota Lubuklinggau yang mau menempati gedung baru ini, kendati diketahui penyelesaiannya belum rampung.
“Gedung DPRD ini, bisa dijadikan icon Kota Lubuklinggau. Saya harap tidak ada permasalahan yang prinsip. Yang jelas, dengan gedung baru ini akan mengurangi beban anggota DPRD di sisi kinerja. Apalagi, dengan ruang representatif, tentu akan berdampak pada kenyamanan dewan dalam menyikapi pembangunan kedepan,” ungkapnya.
Ia memastikan, pembangunan gedung tersebut akan dioptimalkan dengan kembali menganggarkan pada APBD. Sehingga, dengan total anggaran yang cukup besar nantinya, keberadaan gedung ini diharapkan juga bisa dijadikan sarana wisata.
“Karena, lahan disini sangat indah jika dijadikan lokasi wisata. Ini akan jadi daya tarik tersendiri,” ungkapnya. (Dhiae)
