Menteri Agama: Jangan Tergiur Iming-Iming Biro Haji dan Umroh Bodong

LUBUKLINGGAU, MS – Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifudin menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dan mewaspadai biro perjalanan (travel) Umroh dan Haji bodong yang kerap menawarkan sejumlah keunggulan yang menggiurkan.

“Jangan menggunakan biro perjalanan atau travel Umroh dan Haji yang tidak punya izin resmi dari kementrian agama,jangan tergoda dan tergiur dengan iming-iming biaya murah,” tegas, Lukman Hakim Saifudin saat diwawancarai awak media disela-sela kunjungan kerja di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Jumat (14/4/2017).

Lanjut Lukman, apalagi dengan menggunakan visa atau pasport negara asing, yang bersangkutan kehilangan kewarga negaraan Indonesia.

“Iya termasuk (naik haji melalui Filipina), menggunakan visa atau pasport negara asing, bisa membuat kita kehilangan kewarganegaraan,” kata Lukman.

Untuk itu, Kementrian Agama mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk tidak berhubungan dengan pihak-pihak travel Umroh dan Haji yang tidak memiliki izin resmi untuk memberangkatkan haji.

Sebab, terang Lukman, di Indonesia pemberangkatan ibadah haji hanya ada dua yang resmi, pertama adalah pemerintah yakni haji reguler dan kedua yakni haji khusus yang dilaksanakan biro perjalanan atau Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) yang memiliki izin resmi.

“Nah, untuk mengetahui resmi atau tidaknya biro tersebut bisa diklik saja di website kementerian, disana ada semua biro perjalanan yang punya izin resmi, diluar itu jangan tergoda dan tergiur dengan penawaran harga murah,” imbuhnya.

Terkait, pelaksanaan haji tahun 2017, Lukman menjelaskan bahwa ditahun ini pihaknya terus melakukan perbaikan dan peningkat pelayanan, dan ditahun ini jug mendapat penambahan sebesar 52.200.

“Tentu kami berupaya memperbaiki kualitas pelayanan karena kami sudah berkomitmen jangan sampai kuota bertambah namun mengurangi kualitas pelayanan terhadap jemaah. Banyak yang mengapresiasi haji, dan indeks kepuasan haji meningkat di tahun 2016 diangka 83.83,” pungkasnya.

Selanjutnya, Menteri Agama RI ini didampingi Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe kemudian diikuti anggota DPR RI, H Fauzi Amroh serta pejabat utama Kota Lubuklinggau melanjutkan agenda kunjungannya ke STAIS Bumi Silampari untuk peletakan batu pertama pembangunan gedung.

Dimana sebelumnya, Lukman Hakim telah meresmikan bedah rumah dan Karya Bhakti Pramuka (Kartika) ke XXI se-Sumatera dan Jawa di lapangan SD N 80 Lubuklinggau, di Kelurahan Taba Baru,Kecamatan Lubuklinggau Utara I. (Dhiae)