Penyumbang Produksi Ikan Patin Terbesar di Sumsel, Kampung Patin OKU Timur di Ganjar Penghargaan

OKUTIMUR, MS – Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten OKU Timur terima penghargaan di Bidang Perikanan dan Kelautan melalui Kampung Patin.

Penghargaan ini di berikan langsung oleh Pj Gubernur Sumatra Selatan Elen Setiadi dan diterima langsung oleh Wakil Bupati OKU Timur HM Adi Nugraha Purna Yudha SH didampingi Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan OKU Timur Yuniharyanto, S.ST MM.

Penghargaan ini diterima saat Rapat Koordinasi/Forum Pembangunan Kelautan dan Perikanan dengan Instansi Pemangku Kebijakan Perencanaan dan Pembangunan serta Instansi Teknis Kelautan dan Perikanan Se-Sumatera Selatan Tahun 2025, bertempat di Hotel Novotel Palembang, Rabu 26 Juni 2024.

Wakil Bupati OKU Timur HM Adi Nugraha Purna Yudha SH mengucapkan terimakasih atas penghargaan yang diberikan kepada Kabupaten OKU Timur.

Ia mengatakan, penghargaan yang diterima tersebut berupa sebagai daerah Produksi Ikan Patin Tertinggi Nasional.

“Dengan meraihnya penghargaan ini, tentunya pembangunan dan pencanangan daerah OKU Timur sebagai kampung Patin tidak sia sia,” ucapnya.

Wabup menjelaskan, Kabupaten OKU Timur menjadi daerah penyumbang produksi Ikan patin terbesar di Sumatera Selatan dengan jumlahnya sebanyak 43.013.90 ton per tahun. Pada tahun 2023 OKU Timur menyumbang 70 persen produksi ikan patin di Sumsel.

“Alhamdulilah, dengan jumlah tersebut menjadikan OKU Timur penyumpang produksi ikan patin terbanyak di Sumatera Selatan,” katanya.

Tentu, kata Wabup, jika dilihat pencapaian dari hasil Produksi ikan yang ada di Kabupaten OKU Timur pada Tahun 2023 mengalami peningkatan yang sangat pesat dengan ragam ikannya.

Sementara, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan OKU Timur Yuniharyanto, S.ST MM mengatakan, pencapaian tersebut tentunya berkat kerja keras para Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) dalam membudidayakan ikan patin di kolam dengan hasil yang sangat memuaskan.

“Hingga saat ini jumlah Pokdakan di OKU Timur berjumlah sebanyak 266 orang yang tersebar di 20 kecamatan,” katanya.

Selain Pokdakan, budidaya ikan ini juga dibantu dengan Kelompok Pengelola dan Pemasaran (Poklasar) sebanyak 10 kelompok serta dua koperasi perikanan produk pakan di OKU Timur.

Bahkan, pada 2024 ini Diskannak OKU Timur telah melakukan survei untuk kampung perikanan budidaya modern yang menyasar seluruh kelompok pembudidaya di wilayah itu.

“Target kami produksi ikan patin terus meningkat setiap tahun sebagai bentuk hilirisasi yang diharapkan dapat mengurangi angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten OKU Timur,” ujarnya.

Ia menambahkan, berdasarkan data produktivitas budi daya ikan air tawar di OKU Timur menunjukkan hasil memuaskan mulai dari ikan pantin, nila, mas, bawal dan lele.

“Untuk ikan patin dengan jumlah produksi 43.013.90 ton per tahun, nila 3.681.97 ton, mas 810.65, bawal 1.058.80 ton, dan lele 6.822.36 ton/tahun,” pungkasnya. (Boy)