Setelah Tiba di Tingkat PPK, Semua Logistik Pemilu 2024 di OKU Timur Bergeser ke PPS, Besok Begerak ke TPS

OKUTIMUR, MS – Semua logistik Pemilu 2024 Kabupaten OKU Timur, sudah berada di gudang logsitik tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Terakhir Minggu 11 Februari 2024, pendistribusian logistik dilakukan KPU OKU Timur ke daerah pemilihan (dapil) I, yakni Kecamatan Martapura, Bunga Mayang, Kecamatan Jayapura, Kecamatan BP Peliung.

Demikian hal tersebut disampaikan langsung oleh ketua KPU OKU Timur Denis Firmansyah ketika dibincangi.

Diketahui distribusi logistik Pemilu 2024 di Kabupaten OKU Timur telah mulai didistribusikan Jumat 9 Februari 2024.

Pendistribusian logistik dimulai dari dapil terluar dan terjauh dari kantor KPU OKU Timur.

“Hari pertama logistik didistribusikan ke Dapil III dan Dapil IV. Kemudian di hari kedua logistik didistribusikan ke Dapil II dan Dapil V lalu menyusul Dapil I di hari terakhir,” katanya.

Dikatakan, sebelum proses pendistribusian logistik ini sudah terlebih dahulu dilakukan pengecekan oleh masing-masing ketua PPK dan PPS.

“Proses pendistribusian logistik ini tentunya diawasi oleh Bawaslu dan pihak pengamanan,” ujarnya.

Artinya, kata Denis, logistik ini sudah tersegel, jadi tidak boleh lagi dibuka, jika dibuka maka bisa terkena sanksi pidana.

“Maka saya menghimbau kepada jajaran KPU untuk tidak membuka kotak suara. Kotak suara hanya boleh dibuka di TPS jadi sebelum dan sesudah perhitungan suara tidak boleh dibuka,” tuturnya.

Ia berharap semua pendistribusian logistik ke semua wilayah di Kabupaten OKU Timur dapat berjalan lancar dan terkendali sampai dengan kembali lagi ke gudang logistik KPU Kabupaten OKU Timur.

“Dan kami berharap petugas-petugas yang di lapangan dapat diberikan kesehatan mengingat Pemilu 2024 ini sudah mendekati puncaknya. Saya juga berharap Pemilu di OKU Timur ini dapat berjalan aman, damai, lancar dan terkendali,” harapnya.

Sementara, berdasarkan pantauan di PPK Martapura, sebanyak 8 unit truk pengangkut logistik tiba di Gudang Logistik PPK Martapura pukul 17.15 WIB, kemarin.

Ketua PPK Martapura Erwin mengatakan bahwa telah kedatangan 8 kendaraan truk pengangkut logistik dari KPU OKU Timur .

“Total ada 890 kotak suara, 712 bilik suara, serta 208.280 surat suara, serta bebagai logistik lain tiba dan kami terima,” kata Erwin.

Setelah diterima, kata Erwin, bahwa logistik akan kami distribusikan ke PPS. “Besok logistik bergerak ke TPS,” tutur Erwin.

Di Martapura sendiri ada 16 PPS, kemudian 176 TPS ditambah 2 TPS khusus di Lapas Martapura, total ada 178 TPS.

Jumlah surat suara yang diterima sesuai dengan jumlah DPT di Kecamatan Martapura datambah 2 persen.

“Jadi DPT 40.506 plus 2 persen yakni 810, dikali 5 macam surat suara. Total 206.280 surat suara,” ujarnya.

Kapolsek Martapura Kompol Adi Sapril SH memantau lansung proses distrubusi logistik di Gudang Logistik PPK Martapura.

Dia mengatakan selain mengawasi distribusi anggotanya akan stanby di gudang logistik sampai logistik didistribusikan.

“Jadi anggota polri ada 2 personil, dibantu rekan dari TNI, stanby melakukan pengamanan,” kata Kapolsek.

Proses distribusi juga ada anggota yang melakukan pengawalan hingga ke PPS.

“Sejuah ini alhamdulillah tidak ada kendala dalam pengamanan maupun proses pendistribusian logsitik,” katanya.

Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH, beserta PJU Polres Oku Timur melakukan pengecekan gudang logistik.

Salah satunya di Gudang Logistik PPK Madang Suku II, di Desa Pandan Agung, Kecamantan Madang Suku II, Kabupaten OKU Timur, pada Sabtu 10 Februari 2024.

“Pengecekan ini dilaksanakan guna memastikan kesiapan PPK dalam melaksanakan Pemilu 2024,” terang Kapolres, Minggu 11 Februari 2024.

Dia mengatakan, seperti di Gudang Gudang Logistik Pemilu 2024 sj PPK Kecamatan Madang Suku II, dalam keadaan baik dan siap dipergunakan, unruk menyimpan sebanyak 515 kotak logistik Pemilu 2024

“Logistik itu akan distribusi ke ke 103 TPS pada 19 Desa di Kecamatan Madang Suku II,” kata Kapolres.

Kapolres OKU Timur mengatakan selama logistik menginap di gudang PPK selalu stanby anggota polri selam 24 jam. Hal itu berlaku seluruh gudang logistik setiap PPK se- Kabupaten OKU Timur.

“Begitu juga saat didistribukan personil Polisi selalu melakukan pengawasan. Intinya dimana ada kota suara disitu ada penjagaan polisi,” katanya.

Kapolres juga mengatakan, dari hasil pantauan tidak ada kendala terhadap distribusi maupun tempat penyimpanan logistik di tingkat PPK.

“Alhamdulillah, sejauh ini dari hasil pantauan tidak ada kendala terhadap distribusi maupun tempat penyimpanan logistik di tingkat PPK,” pungkasnya. (Boy)