PALEMBANG – Tokoh pemuda Sumatera Selatan (Sumsel) khususnya kota Palembang Yudha Pratomo Mahyudin , Kamis (25/1) malam bersilaturahmi ke Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam yang berada di Jalan Sultan Muhammad Mansur No.776, Bukit Lama, Kec. Ilir Barat. II, Palembang.
Kedatangan Ketua DPC Partai Demokrat kota Palembang ini di sambut Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama RM Fauwaz Diradja SH M Kn didampingi diantaranya R.M.Rasyid Tohir, Dato’ Pangeran Nato Rasyid Tohir, Pangeran Mas’ud Khan, , Pangeran Suryo Febri Irwansyah (Vebri Al Lintani), Pangeran Suryo Kemas Ari Panji, Pangeran Yudo Heri Mastari.
Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama RM Fauwaz Diradja SH M Kn melihat Yudha Pratomo Mahyudin ini merupakan salah satu tokoh pemuda di Sumsel khususnya kota Palembang yang cukup aktip yang rekam jejaknya sangat bagus.
“ Dia juga memiliki keinginan dalam bidang politik , kita berharap tujuan dan niat baik dia bisa terwujud Insya Allah,” katanya.
Dia melihat visi kedepan Yuda cukup baik untuk memajukan Palembang bukan hanya dari sisi ekonomi tapi juga dari nilai-nilai budaya yang ada di masyarakat supaya bisa lebih berkembang dan masyarakat Palembang bisa bahagia.
“Saya berharap mudah-mudahan beliau (Yudha Pratomo Mahyudin) bisa juga ikut dalam kontestasi Pilwako Palembang , mudah-mudahan bisa juga , karena salah satu contoh putra terbaik di Sumsel dan Palembang adalah beliau , karena banyak yang terbaik dan mudah-mudahan Palembang dapat orang yang baik untuk kemajuan kota Palembang khususnya dalam bidang sejarah dan budayanya, penguatan identitas local kita saat ini masih sangat kurang,” katanya.
Jika Yudha terpilih menjadi Walikota Palembang, SMB IV berharap Yudha bisa menguatkan kembali dentitasl lokal kota Palembang yang saat ini sudah di lupakan orang.
“ Inginnya saya seperti Bali , ketika sampai dan menginjak pertama di tanah Palembang rasanya sudah tahu , kayak di Bali , sampai di Bali baru nyampe aja udah dengar musik , oh aroma Bali , harusnya seperti juga Palembang , begitu sampai di Palembang kita dengar musik Palembang , aroma kota Palembang, orang sudah merasakan nyaman berada di kota Palembang ,” katanya.
Sedangkan Yudha Pratomo Mahyudin mengaku, kedatangan dirinya ke Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam untuk bersilaturahmi dengan SMB IV dan ingin mengetahui sejarah Palembang yang benar sesuai dengan kezuriatan yang benar.
“ Tadi banyak belajar dengan beliau (SMB IV) bahwa inilah sejarah kota Palembang , kemudian tadi beliau banyak memberikan masukan dan saran terkait dengan kebudayaan khususnya budaya Palembang sehingga bagaimana caranya supaya budaya kota Palembang ini lebih diangkat lagi karena kita ini khan kota tertua berdasarkan prasasti Kedukan Bukit , tapi ketuaan kita ini enggak muncul , mana ini,
Palembang ini mana ini budayanya, cagar budayanya tadi Sultan bilang budaya itu ada yang kelihatan seperti bentuk bangunan dan sebagainya tapi ada kebudayaan yang tidak terlihat,” kata Yudha yang bakal maju dalam Pilkada kota Palembang tahun 2024.
Selain sejarah Ratu Sinuhun, Sultan Mahmud Badaruddin II menurutnya banyak masyarakat Palembang tidak begitu tahu sehingga hal ini harus diangkat agar masyarakat kota Palembang ini punya kebanggan bahwa inilah budaya kota Palembang yang nanti konversinya itu bisa kearah perekonomian .
“Dimana –mana itu budaya itu dijual , jadi wisatawan dari luar negeri datang kesini karena ketertarikan melihat warisak budaya , jadi tidak melulu ke Mall atau tempat-tempat permainan, karena kota Palembang lebih kental karena umurnya yang paling tua, sehingga seperti Singapur dan Malaysia itu khan ada tarikannya dari sini, kalau kita jual sejarah ini dengan orang-orang Singapur dan orang-orang Malaysia mereka itu tertarik kesini, karena asal usul Singapura maupun Malaysia ada tarikan kesini, mungkin mereka mau belajar sejarah datanglah dia kesini,” katanya.
Dengan adanya wisatawan yang menggali sejarah kota Palembang, inggi menggali asal usul negaranya menurutnya bisa ke Palembang.
“ Ini bisa jadi meningkatkan perekonomian , hotel jadi penuh , yang punya taksi online juga rami dan lain sebagainya,” katanya.
Dan apa yang dibicarakan hari ini soal budaya dan sejarah Palembang menurut Yuda akan menjadi program kerja yang harus di realisasikan jika dirinya menjadi Walikota Palembang.
“ Ya harus dong, jadi pemerintah yang ingin menaikkan atau meningkatkan asal usul sejarah dari kota Palembang ini, jadi kita balikkan lagi yang sudah dilupa-lupakan orang ini,” katanya.