MUARAENIM, MS – Kabupaten Muaraenim menggelar lomab masak Lemang serentak dan terbanyak. Alhasil, dengan asak Lemang serentak terbanyak tersebut mendapat rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI).
Piagam di terima langsung oleh Bupati Muara Enim Ir.Ahmad Yani.MM beserta ketua Tim PKK Kabupaten Muara Enim Ir Sumarni Ahmad Yani, dan di saksikan langsung oleh segenap masyarakat yang hadir.
Kegiatan itu untuk memeriahkan HUT kabupaten Muara Enim digelar di Lapangan GOR Pancasila, Kabupaten Muara Enim, Sabtu (24/11/2018)
Ketua tim PKK Muara Enim Ir Sumarni mengatakan tujuan digelarnya kegiatan tersebut adalah upaya pengembangan dan pelestarian kuliner khas kabupaten Muara Enim. “Ya, kita harapkan makanan Lemang ini selalu menjadi makanan masyarakat Kabupaten Muaraenim. Dan bisa menjadi simbol persatuan dan kerukunan kehidupan masyarakat Muara Enim,” pungkasnya.
Ia menjelaskan, Lemang adalah makanan khas daerah Sumatera Selatan khususnya kabupaten Muara Enim yang terbuat dari bahan beras ketan hitam/putih yang di beri tambahan santan, gula, garam beserta bumbu atau rempah rempah, kemudian di masak di dalam bambu dengan cara di panaskan/ dipanggang di atas bara api.
“Tentunya makanan ini sangat di sukai oleh masyarakat dan penduduk setempat dan termasuk tradisi budaya kuliner khususnya Kabupaten Muara Enim karena rasanya yang enak gurih dan manis,” ungkapnya.
Dari pantauan di lapangan, lomba dan kegiatan ini di ikuti oleh seluruh elemen masyarakat, perwakilan dari setiap desa, kelurahan kecamatan se-kabupaten Muara Enim, dengan peserta diperkirakan mencapai 1300-1500 orang, masing-masing peserta membuat 7 macam lemang hingga total ada 10.000 lebih lemang yang di masak secara serentak di atas tungku yang berjajar cukup panjang. (red)
