oleh

RMKE Upgrade Teknologi Operasional untuk Kendalikan Dampak Debu Batubara

Jakarta – PT RMK Energy Tbk terus berupaya untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dengan membenahi dan mengendalikan dampak debu batubara di area operasional RMKE. Perseroan juga terus berkomunikasi secara berkelanjutan dengan instansi terkait mengenai perkembangan terkini upaya pengendalian debu batubara di sekitar wilayah operasional RMKE.

RMK Energy Tingkatkan Teknologi untuk Kontrol Dampak Debu Batubara

Saat ini, Perseroan sedang proses mengimplementasikan teknologi baru pada seluruh lini operasionalnya sebagai upaya pengendalian dampak debu batubara. Penambahan sprinkler big gun dan water sprayer pada lokasi stockpile, scrapper, dan conveyor belt untuk menyemprot coal dust suppressant chemical (bahan kimia untuk mengurangi efek debu) pada seluruh lini kegiatan operasional RMKE di Musi 2.

Selain menyemprot coal dust suppressant chemical, penambahan water canon dan frekuensi penyiraman jalan dengan water truck juga dilakukan untuk mengurangi polusi debu.

Dalam waktu dekat ini, Perseroan juga berencana menambahkan teknologi telescopic chute yang dipasang pada area conveyor belt untuk mengurangi dampak polusi debu saat loading ke tongkang. Saat ini Perseroan masih menggunakan sejenis selubung untuk proteksi debu pada saat operasional loading batubara ke tongkang berjalan.

Perseroan juga selalu melaksanakan pemantauan secara berkala untuk lebih menjaga kualitas baku mutu air limbah senantiasa di bawah ambang batas (normal). Segala upaya perbaikan yang sedang dilakukan Perseroan tersebut sesuai dengan rekomendasi yang diberikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sumatera Selatan, serta hasil kajian dari tenaga ahli dan konsultan Perusahaan. (*)

News Feed