Soal Penduduk Miskin, Mura Tempati Posisi 12 di Sumsel

MUSI RAWAS, MS – Di Kabupaten Mura diperkirakan masih terdapat sekitar 55.500 penduduk miskin. Itu diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Mura, Aidil Adha. “Jumlah penduduk 407 ribu. Sekitar 55.500 an penduduk miskin, sebelumnya 58 ribu,” jelas Aidil.

Menurutnya, dari jumlah tersebut berdasarkan persentase jumlah penduduk miskin di Kabupaten Mura alami penurunan yang tadinya 15,13 persen menjadi 14,30 persen. “Kalau di LPJM kita malah 14,57 jadi jauh dibawah LPJM,” timpalnya.

Aidil mengungkapkan untuk Kabupaten/Kota di Sumsel, Kabupaten Mura masih menempati urutan ke 12. “Untuk kabupaten/Kota, kita diposisi urutan ke 12 daru 17 kabupaten/Kota. Karena semua turun,” bebernya.

Ditahun sebelumnya jumlah persentase penduduk miskin dibanding jumlah penduduk, banyak diwilayah Kecamatan Selangit. Sedangkan untuk jumlah yang banyak yakni Megang Sakti dan Tugumulyo dikarenakan penduduknya banyak.

“Kalau jumlah yang banyaknya Megang Sakti dan Tugumulyo. Tapi kalau jumlah itu, penduduk miskin dibanding jumlah penduduk, itu yang paling banyak persentasenya Selangit,” ungkapnya.

Aidil menambahkan, sekitar 55.500 an penduduk miskin diwilayah Kabupaten Mura, 80 persen mereka merupakan petani. “Hampir 80 persen dari 55 ribu itu sebenarnya petani. Meski begitu, jumlah penduduk miskin alami penurunan,” terangnya.

Penurunan itu dikarenakan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sudah masuk ke desa-desa. Seperti diantaranaya sektor pendidikan lewat program Mura cerdas. Kemudian faktor ekonomi.

“Memang belum merata. Kalau serentak merata seluruh desa kita canangkan itu, mudah-mudahan turunnya juga jauh,” ujarnya.

Selain itu, faktor lainnya yang menyebabkan penurunan jumlah penduduk miskin yakni adanya program kegiatan Mura menanam. Semisal dengan adanya menanam cabai disekitar rumah. Itu menambah penghasilan walalapun tidak signifikan. “Garis kemiskinan itu, satu rumah tangga kalau satu rumah tangga isinya orang empat. Itu berarti kepala rumah tangga itu harus punya penghasilan minimal 1.600.000 sebulan. Kalau dibawah itu artinya ada empat orang miskin dirumah itu,” pungkasnya. (dhiae)

News Feed