oleh

Antisipasi Bencana, BPBD OKUT Gelar Pelatihan dan Bentuk Tim Reaksi Cepat

OKUTIMUR, MS – Pemerintah OKU Timur melalui Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Timur gelar kegiatan Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana OKU Timur Tahun 2023. Pelatihan ini digelar di Hutan Kota Pemkab OKU Timur, pada hari Jumat (16/6/2023).

Turut hadir pula dalam pelatihan ini, Kepala Dinas Perkim OKU Timur Danan Rahmat, ST.MM, Kepala Dinas Bappeda dan Litbang OKU Timur Marius Markus, SPMT, Kepala Dinsos OKU Timur Hanafi, SE.MM serta Kabid Linmas Doni Sapriansyah, SE.

Kegiatan tersebut juga di isi oleh narasumber dari kodim 0403/OKU Kapten Czi Handayani.

Selain sebagai Narasumber, Kapten Czi Handayani bersamaan 2 orang anggota Kodim 0403/OKU juga memandu pelatihan selama kegiatan berlangsung.

Menurut Ketua Pelaksana Kegiatan yang sekaligus Kepala Dinas BPBD OKU Timur Mgs Habibulah mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai pembekalan dan pelatihan untuk mengantisipasi adanya bencana alam sedini mungkin.

“Kegiatan pelatihan ini diikuti sebanyak 54 anggota yang dibentuk dalam Tim Reaksi Cepat (TRC),” katanya.

Dalam pelatihan ini diharapakan TRC lebih terampil dan cekatan menuju sasaran dengan koordinasi di setiap sektor.

“Kita membentuk juga TRC Desa Minimal 5 anggota mengacu peraturan Pemerintah. Kemudian nanti kita adakan juga sosialisasi Desa tangguh bencana yang dimulai dari keluarga,” ujarnya.

Sementara, menurut Bupati OKU Timur Ir H Lanosin yang diwakilkan Plh Sekda OKU Timur Sutikman, S.Pd., M.M, dalam arahannya mengatakan, Bencana adalah rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan masyarakat baik yang disebabkan oleh faktor alam atau non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, perlu kita sampaikan ke masyarakat, agar dapat membentuk upaya menanggulangi bencana. Upaya Penanggulangan dan mitigasi bencana selalu diupayakan setiap kecamatan dan desa di bentuk TRC (Tim Raksi Cepat) untuk lebih mudah menanggulangi bencana lebih capat.

“Alhamdulilah kita selalu mendapat perhatian dari pemerintah provinsi mau pun pusat. Terutama mendapat bantuan-bantuan peralatan untuk menanggulangi bencana,” pungkasnya. (Boy)

News Feed