oleh

Hendak Nyadap Karet, Dayin Kena Begal Hingga Tewas

PALI, MS – Aksi begal di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kembali memakan korban. Kali ini Dayin (65) warga Dusun III Desa Benuang Kecamatan Talang Ubi harus meregang nyawa akibat keberingasan kawanan begal. Kejadian itu, Sabtu (5/8/2017) sekitar pukul 07.00 WIB di Jalan Pertamina yang menghubungkan desa Benuang dan Simpang Raja tepatnya di kawasan Ribu Gajah.

Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian berawal saat korban yang berboncengan dengan istrinya memakai motor Revo hendak menyadap karet di kawasan Ribu Gajah Desa Benuang.

Saat melintas di Jalan Pertamina yang menghubungkan desa Benuang dan Simpang Raja tepatnya di kawasan Ribu Gajah, korban berpapasan dengan dua anak muda.

Entah kenapa, anak muda tersebut berbalik kemudian menyusul korban. Saat hendak mendahului, tiba-tiba pelaku menerjang motor korban sampai terjatuh. Korban yang dikenal sebagai guru pencak silat mencoba melakukan perlawanan. Sehingga terjadi pergulatan hebat. Usia yang uzur membuat korban kewalahan menghadapi dua anak muda tersebut. Apalagi pelaku menggunakan senjata tajam sejenis golok.

Dalam satu kelebatan, korban yang sudah terluka dibagian tangan akibat menangkis serangan pelaku harus tersungkur akibat sabetan golok di bagian belakang. Korban pun tersungkur dan sempat menjerit minta pertolongan. Pelaku yang ketakutan bakal diserbu warga akhirnya melarikan diri bersama motor milik korban.

“Waktu itu saya sedang menyadap karet, tiba-tiba mendengar teriakan orang kesakitan. Pas saya cek, ternyata puguk (kakek, red) Dayin sudah tergeletak dan terluka” ujar Darmawi (37) warga yang saat itu berada disitu.

Menurut Darmawi, korban sempat meminta dirinya untuk dibawa ke rumah sakit. “Tolong aku Dar. Bawe aku ke rumah sakit” kata Dayin seperti ditirukan Sarmawi.

Korban langsung dibawa ke Puskesmas Pembantu Kartadewa, namun disayangkan di perjalanan Dayin menghembuskan nafas terakhir. Diperkirakan kehabisan darah. Akhirnya korban dirujuk ke RSUD Talang Ubi untuk kepentingan otopsi. Aksi begal di kawasan Desa Benuang memang sudah meresahkan warga. Warga berharap, kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini.

“Kami disini susah, didalam desa motor dicuri dirumah kalau diluar desa kami ditodong. Jadi serba salah. Kami harap kepolisian dapat segera membekuk para pelaku yang sudah sangat meresahkan ini” kata Mareta, salah satu perangkat desa Benuang.

Sementara itu, Kapolres Muara Enim AKBP Leo Andi Gunawan SIK MPP melalui Kapolsek Talang Ubi Kompol Victor Eduard Tondaes saat dikonfirmasi nomor handphonenya tidak aktif.

Namun menurut sejumlah warga, beberapa anggota Polsek Talang Ubi telah mendatangi TKP dan langsung menanyai beberapa warga untuk dimintai keterangan. (yeng/man)

News Feed