oleh

Ukur Integritas SKPD, Pemkot Gelar Evaluasi RB

PALEMBANG, MS – Sekitar 100 orang pegawai di lingkungan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkot Palembang mengikuti survei Evaluasi Reformasi Birokrasi (RB) di Ruang Rapat Prameswara Pemkot Palembang, Selasa (6/9). Survei tersebut dilakukan untuk mengevaluasi kinerja serta mengukur integritas pegawai Pemkot Palembang.

Evaluasi dipimpin oleh Kasubdit Bidang Perumusan Kebijakan Reformasi Birokrasi Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi/KemenPAN-RB RI Gita Aurora serta didampingi Sekretaris Inspektorat Kota Palembang Rediyan Dedy Umrien dan Kabag Ortala Setda Kota Palembang Vivi Novitriani.

Gita Aurora mengatakan bahwa pihaknya bersama Pemkot Palembang melakukan evaluasi RB melalui Survei Internal Organisasi (Revolusi Mental) yang melibatkan 100 responden yang mewakili pegawai Eselon 2, 3, 4, dan staf di lingkungan SKPD Pemkot Palembang. Responden diminta menjawab 22 pertanyaan dengan 4 skala pernyataan dari masing-masing pertanyaan. Quesioner memfokuskan pada 8 area perubahan yang akan mencerminkan persepsi dan pendapat individu di unit kerja responden.

“Survei integritas organisasi secara internal merupakan bagian dari reformasi birokrasi yang dilakukan setiap tahun, serta mengambil posisi pada komponen hasil dengan menilai integritas organisasi internal”, ujarnya.

Kemenpan belum dapat menyimpulkan tingkat keberhasilan kinerja pegawai Pemkot Palembang, karena masih perlu menganalisis hasil survei yang dilakukan. Hasil tersebut akan ditindaklanjuti dengan survei eksternal melibatkan pihak ketiga yang akan menilai pelayanan publik Pemkot Palembang. Output dari evaluasi RB adalah Index RB yang selalu diukur setiap tahun. Index RB tersebut nantinya akan disampaikan kepada Pemkot Palembang agar dapat meningkatkan pada Area Perubahan yang dinilai masih kurang.

Sementara itu, Rediyan Dedy Umrien mengatakan bahwa pihaknya menilai positif atas evaluasi RB terhadap pegawai di lingkungan SKPD Pemkot Palembang “Tahun kemarin sudah cukup bagus, tapi kita masih menunggu hasil tahun ini agar tahu mana yang perlu diperbaiki”, ungkapnya.

Hal senada diungkapkan oleh Vivi Novitriani yang menyambut baik pihak Kemenpan. “Kami sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Kemenpan dalam rangka pelaksanaan reformasi birokrasi di lingkungan Pemerintah Kota Palembang. Dan Alhamdulillah Kota Palembang sebagai salah satu kota yang menjadi role model dalam pelayanan publik”, ungkapnya.

Hal tersebut dinilai sebagai indikasi bahwa kinerja pegawai di lingkungan SKPD Pemkot Palembang sudah cukup baik. Di samping itu, terpilihnya Pemkot Palembang sebagai role model, menjadi motivasi dan semangat untuk meningkatkan integritas dan kinerja pegawai.

Pihaknya optimis index RB tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya karena terus berbenah dan melakukan perbaikan secara bertahap. “Pemkot Palembang juga tengah memfokuskan pada peningkatan sektor pelayanan publik yang dinilai masih kurang, di samping banyaknya program pembangunan infrastruktur yang tengah dilakukan,” pungkasnya. (am)

News Feed